Monthly Archives: October 2013

How We Plan to Use the Warehouse Space

The main spaces should be planned are the bulk storage area and the areas for goods receipt, consignment picking and goods dispatch. There are also some possibilities to use more space for the several activities such as:

  • Equipment maintenance
  • Parking area
  • An area for garbage disposal, e.g. empty boxes etc. and goods to be sent back/destroyed and goods for quarantine purposes
  • Employee rest area
  • Administrative office
  • Toilet

WH Layout

Planning consideration to be given to the following:

1. Sizing the bulk storage area.  There are three major factors for consideration:

  • The space occupied by the goods and the equipment on which they are stored.
  • The aisles between the goods, for direct access to the goods.
  • Distance from the wall to the goods.

The space for the goods and any storage equipment will be determined by the characteristics of the product and the volume to be stored for all the goods which are not palletized.

For goods which are palletized, the dimensions of the pallet will be the base factor, when goods are stored within perimeter of the pallet. If the goods overlap the pallet, the dimensions will apply to the area occupied by the goods.

The width of the aisle depends on the use of equipment in the bulk storage area and the method of operations which is used, manually or using handling equipment. If handling equipment will be used, the turning circle of the equipment being used to access the goods must be taken into account. The turning circle or aisle width can normally be obtained from the equipment manufacturer.

2. Sizing the goods receipt area. No specific formula that can be applied to planning this area. Type and size of vehicles to be handled will determine whether loading docks will be required and this will have an impact on the size of the receiving area. Space requirement for marshalling, sorting and quality control need to be calculated with reference to the planned number of loads to be handled in any day.

More space might be required for quality inspection or testing of goods, also we have to consider that goods which are still under inspection cannot be stored pending the result before release it to bulk storage.

Equipment needed to handle the goods will be determined by product characteristics and unit load characteristics. The size of the goods receipt area will also be influenced by the working methods. If goods are unloaded and moved straight to storage, a much smaller area will be required rather than if goods are held in the goods receipt area prior to move to storage. Also there is a possibility to use the same space for both unloading and loading. The advantage of this layout is greater flexibility in the use of people and equipment also reduction in the total space required in the warehouse. The disadvantage is the increase risk of congestion if loading and unloading activities should be done at the same time.

3. Sizing the goods dispatch area. No specific formula that can be applied to planning this area. Almost the same with receipt area, type and size of vehicle to be loaded will determine whether docks will be required and this will impact on the size of the dispatch area. Space requirement for marshalling and checking need to be calculated with reference to the planned number of loads to be handled in daily basis.  Product characteristics and unit load characteristics will determine the type of equipment needed to handle the goods. Adequate space needs to be provided to allow this equipment to operate correctly. The size of the dispatch area will also be influenced by the working methods. If goods are picked and moved straight to the vehicle, a much smaller area will be required rather than if goods are held in a pre-marshalling area prior to loading.

4. Sizing the picking / sorting area.  If the goods are to be received must be selected or sorted before storing then the sorting area should be taken into account. If separate picking area is envisaged, the number of items to be picked will determine the size of the pick-face. The picking method to be used must be considered, i.e. high level, low level etc. Also chosen picking path will influence the aisle width that will be needed. If assembly of goods picked using line or zone picking methods is required, this will require a suitable area to be provided. If a kitting/repacking operation is required, extra space should be planned for this activity.

5. The flow of goods and layout.  The main issues to be considered are:

  • The layout of the space for all activities
  • The physical location of the products in the bulk storage area
  • How the products will flow into and out of the warehouse facility

The objective of defining the flow and layout in the warehouse facility is to optimize the efficiency of the flow of goods through the different operations.

The stages in the movement are:

  • The receipt of goods and rotation
  • Storage of goods in the bulk storage area
  • Movement of the goods from the bulk area to the picking area
  • Selection and reassembly of the goods into loads
  • Dispatch goods

Wherever possible the objective to arrange flow of goods and layout is to achieve a smooth continuous movement through the process and to minimize the travel distance from one stage to the next. The level to which this can be achieved will be directly related to the design, size and shape of the warehouse. The two preferred options which best meet the requirements of the objectives stated above are “through-flow” and “u-flow”.

U-flow provides the following features:U-Flow

  • Because the receipt and dispatch areas are side by side, the space can be used flexibly, particularly if these activities are scheduled to take place at different times in the working day. This can save space overall.
  • Similarly, personnel and equipment can be used in a flexibly way, reducing the requirement for resources overall.
  • Because the main access to the building is in one place, access and security are easier to manage.
  • The building may be extended on the three sides where this is required and where the site allows.

Through – flow as follows:

Through Flow

Categories: Logistics | Tags: , , , , , , | Leave a comment

Merencanakan Tata Ruang Suatu Gudang

WH LayoutHal utama yang harus diperhatikan ketika kita membuat atau merencanakan penggunaan ruang untuk suatu gudang adalah tempat penyimpanan barang serta area untuk penerimaan barang, pemilihan barang dan pengiriman barang.

Kita juga harus memperhatikan beberapa kegiatan pergudangan yang membutuhkan tempat atau ruang dalam gudang, antara lain:

  • Tempat pemeliharaan peralatan.
  • Tempat parkir.
  • Tempat untuk menyimpan barang-barang yang rusak atau barang yang harus dikembalikan atau untuk karantina dan sebagainya.
  • Tempat istirahat untuk para pekerja.
  • Tempat untuk pencatatan atau ruang administrasi.
  • Toilet dan sebagainya.

Berikut adalah beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan dalam membuat perencanaan tersebut, yaitu:

1. Ukuran tempat penyimpanan barang. Ada tiga faktor yang harus diperhatikan, yaitu:

  • Tempat yang akan dipakai untuk penyimpanan barang dan peralatan.
  • Lorong atau gang antar barang, untuk akses langsung ke barang.
  • Jarak dinding ke barang.

Ruang yang akan dipakai untuk menyimpan barang dan peralatan akan ditentukan oleh karakteristik produk dan volume dari barang atau peralatan tersebut.

Untuk barang yang memakai palet, dimensi palet akan menjadi faktor dasar untuk pengukuran ketika barang disimpan di atas palet. Jika barang yang disimpan lebih besar dimensinya dari pada dimensi palet maka perhitungan ruang akan memakai dimensi barang tersebut.

Lebar gang tergantung pada peralatan yang digunakan dalam area penyimpanan dan metode operasi yang digunakan, manual atau menggunakan peralatan penanganan. Jika peralatan penanganan akan digunakan, lingkaran berputar dari peralatan yang digunakan untuk mengakses barang harus diperhitungkan.

2. Ukuran area penerimaan barang. Tidak ada formula spesifik untuk perencanaan area ini. Jenis dan ukuran kendaraan yang membawa barang akan menentukan apakah diperlukan tempat khusus yang memungkinkan kendaraan tersebut dapat masuk ke dalam gudang untuk melakukan proses pembongkaran atau diperlukan tempat khusus untuk pembongkaran di luar gudang. Kondisi ini akan sangat mempengaruhi besarnya ruang yang diperlukan. Tempat untuk melakukan pemilahan, kontrol kualitas dan persiapan penyusunan juga harus diperhitungkan berdasarkan jumlah barang yang akan diterima/dikirim atau yang harus ditangani setiap hari. Area khusus juga harus diperhitungkan jika ada barang yang harus diperiksa dan disimpan beberapa saat di tempat khusus itu sebelum hasil pemeriksaan keluar dan membolehkan barang tersebut disimpan atau disusun dengan barang yang lain. Peralatan yang dibutuhkan untuk penanganan barang ditentukan oleh karakteristik produk dan karakteristik beban per unit. Ukuran dari area penerimaan barang juga akan dipengaruhi oleh metode kerja terkait. Jika barang yang dibongkar dapat dipindahkan langsung ke penyimpanan maka daerah yang diperlukan tidak terlalu besar / lebih kecil daripada jika barang harus disimpan dulu di daerah penerimaan sebelum ke penyimpanan. Juga ada kemungkinan lain yaitu menggunakan ruang yang sama untuk proses pemuatan barang dari gudang. Keuntungan dari penataan  ini adalah fleksibilitas yang lebih besar dalam penggunaan orang dan peralatan serta pengurangan jumlah ruang yang dibutuhkan di gudang. Namun ada juga kelemahannya yaitu meningkatnya resiko kemacetan jika kegiatan bongkar muat harus mengambil tempat pada saat yang sama.

3. Ukuran area pengiriman barang. Tidak ada formula spesifik untuk perencanaan area pengiriman ini. Hampir sama dengan area penerimaan barang, jenis dan ukuran kendaraan yang akan mengangkut barang akan menentukan apakah diperlukan tempat khusus yang memungkinkan kendaraan tersebut dapat masuk ke dalam gudang untuk melakukan proses pemuatan barang atau diperlukan tempat khusus untuk pemuatan barang di luar gudang. Area khusus juga harus diperhitungkan jika ada barang yang harus diperiksa terlebih dahulu sebelum dimuat ke kendaraan pengangkut. Peralatan yang dibutuhkan untuk penanganan barang ditentukan oleh karakteristik produk dan karakteristik beban per unit. Jika barang yang akan dikirim dapat langsung dimuat ke dalam kendaraan pengangkut maka daerah yang diperlukan tidak terlalu besar / lebih kecil daripada jika barang tersebut harus disimpan terlebih dahulu di daerah pengiriman sebelum diangkut ke kendaraan.

4. Ukuran area pemilihan / pemilahan / sortir barang. Jika barang yang akan diterima harus dipilah atau disortir terlebih dahulu sebelum disimpan maka area pemilahan ini dimasukkan ke dalam perhitungan kebutuhan area. Jumlah barang yang akan dipilah akan menentukan luas daerah yang diperlukan. Selain itu metoda yang akan dipakai untuk proses pemilahan juga akan menentukan luas area yang diperlukan. Termasuk jika diperlukan proses jahit menjahit atau pergantian kemasan barang, maka diperlukan area khusus untuk kegiatan ini.

5. Aliran barang serta tata letak dalam gudang. Hal-hal yang harus dipertimbangkan adalah:

  • Tata letak ruang untuk semua kegiatan.
  • Lokasi fisik barang di area penyimpanan (massal).
  • Bagaimana barang akan mengalir ke dalam dan keluar dari fasilitas gudang.

Tujuan mendefinisikan aliran dan tata letak dalam fasilitas gudang adalah untuk mengoptimalkan efisiensi arus barang melalui operasi atau kegiatan yang berbeda.

Tahapan pergerakan barang di dalam gudang sebagai berikut:

  • Penerimaan barang dan rotasi barang tersebut.
  • Penyimpanan barang.
  • Pergerakan barang dari tempat penyimpanan ke area pemilahan.
  • Pemilihan barang termasuk pengepakan atau perakitan ulang.
  • Pengeluaran atau pengiriman barang.

Sebisa mungkin pergerakan barang harus mencapai gerakan berkelanjutan melalui suatu proses dan meminimalkan jarak perjalanan dari satu tahap ke tahap berikutnya. Ada dua pilihan tata ruang yang biasanya dipakai, yaitu “through-flow” dan “u-flow”.

Keuntungan memakai u-flow:U-Flow

  • Karena daerah penerimaan dan pengiriman berdampingan, ruangan dapat digunakan secara fleksibel, terutama jika kegiatan ini dijadwalkan berlangsung pada waktu yang berbeda pada hari kerja. Hal ini dapat menghemat ruang secara keseluruhan.
  • Demikian pula, personil dan peralatan dapat digunakan dengan cara yang fleksibel, mengurangi kebutuhan untuk sumber daya secara keseluruhan.
  • Karena akses utama ke gedung hanya satu tempat, maka keamanan lebih mudah untuk dikelolah.
  • Tempat untuk area penyimpanan bisa lebih besar atau banyak.

Bentuk dari through-flow seperti di bawah ini:

Through Flow

 

Categories: Logistik | Tags: , , , , , , , | 2 Comments

Create a free website or blog at WordPress.com.